Karangan
merupakan karya tulis yang dihasilkan dari kegiatan mengungkapkan pemikiran dan
menyampaikannya melalui media tulisan kepada orang lain untuk dipahami.
Sedangkan karangan ilmiah menurut Brotowidjoyo adalah karangan ilmu pengetahuan
yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan
benar.
Jadi,
karya ilmiah adalah suatu tulisan yang didalamnya membahas suatu masalah yang
dilakukan berdasarkan penyedikan, pengamatan, pengumpulan data yang dapat dari
suatu penelitian,baik penelitian lapangan, tes labolatorium ataupun kajian
pustaka dan dalam memaparkan dan menganalisis datanya harus berdasarkan
pemikiran ilmiah,yang dikatakan dengan pemikiran ilmiah disini adalah pemikiran
yang logis dan empiris.
Bentuk
karangan ilmiah dapat berupa makalah, usulan penelitian, skripsi, tesis, dan
disertasi. Sedangkan jenis karangan ilmiah, antara lain laporan penelitian,
makalah seminar atau simposium, dan artikel jurnal yang pada dasarnya semua itu
merupakan produk dari kegiatan ilmuwan.
Ciri-ciri karangan ilmiah yaitu:
a.
Sistematis, artinya mengikuti pola pengembangan tertentu, misalnya pola urutan,
klasifikasi, kausalitas, dan sebagainya,
b.
Objektif, artinya pembahasan suatu hasil penelitian sesuai dengan yang diteliti,
c.
Cermat, tepat, dan benar,
d.
Tidak persuasive,
e.
Argumentatif,
f.
Tidak emotif,
g.
Netral, artinya tidak mengejar keuntungan sendiri atau pihak tertentu,
h.
Tidak melebih-lebihkan sesuatu.
Semi Ilmiah
Semi
Ilmiah adalah sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu
tulisan dan penulisannyapun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti
metode ilmiah yang sintesis-analitis karena sering di masukkan karangan
non-ilmiah. Maksud dari karangan non-ilmiah tersebut ialah karena jenis Semi
Ilmiah memang masih banyak digunakan misal dalam komik, anekdot, dongeng,
hikayat, novel, roman dan cerpen.
Ciri-ciri
Semi ilmiah/popular,
·
Ditulis berdasarkan fakta pribadi
·
Fakta ang disimpulkan subjektif
·
Gaya bahasa formal dan popular
·
Mementingkan diri penulis
·
Melebih-lebihkan sesuatu
·
Usulan-usulan bersifat argumentative,
dan
·
Bersifat persuasive
3.
Karya
non-ilmiah
Karangan
non ilmiah adalah karya tulis ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta pribadi
dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar. Karya tulis
non-ilmiah itu pun bervariasi bahan topiknya dan cara penyajiannya, tetapi
isinya tidak didukung oleh fakta umum. Bahasanya mungkin kongkret atau abstrak,
gaya bahasanya mungkin formal dan teknis, atau formal dan populer.
Ciri-ciri
karangan non ilmiah:
·
Ditulis berdasarkan
fakta pribadi,
·
Fakta yang disimpulkan
subyektif,
·
Gaya bahasa konotatif
dan populer,
·
Tidak memuat
hipotesis,
·
Penyajian dibarengi
dengan sejarah,
·
Bersifat imajinatif,
·
Situasi didramatisir, dan
·
Bersifat persuasif.
Sumber: